Sabtu, 23 April 2011

Tevez Berpeluang Tampil di Wembley

Pelatih Manchester City, Roberto Mancini, mengisyaratkan kalau Calos Tevez berkesempatan untuk tampil di final Piala FA melawan Stoke City, Sabtu (14/5) waktu setempat.
image Calos Tevez

Menurut Mancio, Tevez diperkirakan membutuhkan waktu selama empat pekan untuk sembuh dari cedera hamstring yang didapatnya saat City dikalahkan Liverpool 0-3 pekan lalu. Jika semuanya berjalan lancar, maka striker asal Argentina itu bakal bisa tampil di Wembley nanti.

"Saya harap Tevez bisa sembuh tepat pada waktunya karena kami masih memiliki empat pekan (menjelang final Piala FA)," ujar Mancio, menjelaskan kondisi terakhir striker andalannya tersebut, seperti yang dikutip Sky Sport.

Selain Tevez, Mancini juga mengisyaratkan kalau salah satu pemain bertahannya, Micah Richards, juga berpeluang sembuh dari cedera hamstringnya lebih cepat dari yang diperkirakan. Berbeda dengan Tevez, bek berusia 22 tahun itu bakal bisa kembali dimainkan pada awal bulan Mei nanti.

"Micah belum siap. Dia masih membutuhkan waktu paling kurang satu pekan sampai sepuluh hari untuk bisa kembali bermain," tutup bekas pelatih Inter Milan itu.

Mou: Musim Saya di Inter Tidak Ada Bencana

Pelatih Real Madrid, Jose Mourinho, memberikan wejangan pada eks klub yang pernah ditanganinya, Inter Milan, untuk tidak menyerah menghadapi musim ini dimana Nerazzurri tampak kehilangan sentuhan untuk bersaing di Liga Champion dan perburun gelar Scudetto.

image Jose Mourinho.

Tahun lalu Inter berhasil memenangkan gelar juara terble yang sangat bersejarah untuk klub di bawah asuhan Mourinho, di musim ini mereka gagal mempertahankannya dimana Inter berhasil disingkirkan oleh Schalke di ajang Liga Champion, dan kini terpaut delapan poin dibelakang Milan dalam perburuan gelar juara Serie A.

Meskipun mengalami musim yang buruk, the 'Special One' menawarkan nasehat untuk eks klubnya tersebut menyiasati sisa musim ini.

"Saya mengatakan Inter kalau musim ini bukanlah bencana, meskipun mereka tidak berhasil memenangkan satupun trofi juara," kata Mourinho pada Mediaset. "Mereka harus membangun ulang kembali skuad mereka untuk menghadapi musim depan dan kembali ke jalur juara, karena hal itu berarti mengingatkan dengan Inter yang pernah saya tangani," tambahnya.

"Presiden Massimo Moratti dan rekan-rekannya sangat cerdas dan Leonardo adalah seorang pelatih yang dapat melaju sangat jauh. Dan yang terpenting saat ini adalah mengamankan posisi dua klasemen serta memenangkan Coppa Italia," pungkasnya.

Real Madrid akan kembali ke Mestalla untuk menghadapi Valencia di akhir pekan, setelah sebelumnya berhasil meraih trofi juara Copa del Rey, untuk mengejar ketertinggalan mereka dari Barcelona di kompetisi La Liga.

Madrid saat ini terpaut delapan poin di belakang Barcelona dengan enam pertandingan tersisa hingga akhir musim. Sementara itu, Inter akan berhadapan dengan Lazio di kompetisi Serie A yang akan berlangsung di Giuseppe Meazza pada akhir pekan ini.

Nedved: Mourinho Menginginkan Saya untuk Bergabung di Inter

image Andrea Agnelli, Pavel Nedved.

Eks gelandang serang Juventus, Pavel Nedved, mengungkapkan kalau Jose Mourinho pernah berusaha membujuknya untuk bergabung ke Inter Milan di tahun 2009, sebelum ia memutuskan untuk gantung sepatu, dengan janji kesuksesan di ajang Liga Champion.
Eks gelandang tengah Rep. Ceska ini memutuskan untuk pensiun dari dunia sepak bola dua tahun lalu, setelah menjalani kesuksesan karir selama 19 tahun dan berhasil memberikan beberapa trofi juara untuk klub dan berhasil meraih trofi Pesepakbola Terbaik Eropa di tahun 2003.

Meskipun begitu, hanya satu trofi yang belum berhasil dimenangkan oleh pria berusia 38 tahun ini, trofi juara Liga Champion, dimana Mourinho yang kini menjabat sebagai manajer Real Madrid, yakin kalau Nedved dapat meraih trofi Liga Champion jika ia bergabung dengan Nerazzurri.

"Mourinho seringkali menghubungi saya dan membujuk untuk bergabung ke Inter, dimana ia menjanjikan saya dapat memenangkan trofi Liga Champion," kata Nedved pada Mediaset Premium.

Ironisnya, Inter berhasil meraih trofi juara, tidak lama setelah peracik taktik asal Portugal tersebut memprediksi bahwa gelandang serang Juventus itu tidak berminat untuk berlabuh ke Giuseppe Meazza.

"Ia meyakinkan saya bahwa ia sanggup untuk merengkuh trofi Liga Champion dan ia benar-benar meraihnya. Tapi saya adalah seorang Juventino, jadi saya mengatakan tidak padanya. Saya terlalu mencintai Juventus untuk bergabung dengan Inter," ungkapnya.

"Saya berharap dapat memenangkan trofi Liga Champion dengan Juve, tapi saya tidak dapat melakukannya menggunakan jersey lain di punggung saya," jelasnya.

Eks pemain internasional Rep. Ceska ini, yang sudah meeraih 91 caps untuk negaranya, kini bekerja sebagai direktur untuk klub yang berbasis di kota Turin ini.